Pilot Jet – Ukuran, Harga dan Cara Menaikan Pilot Jet Kekecilan

Pilot Jet – Penasaran dengan yang namanya karburator, terutama sobat yang merubah-rubah angka yang pas untuk pilot ataupun main jet? Terlebih kita akan fokus ke pilot jet, Sebelumnya, yang kita ketahui dari fungsi pilot adalah Pilot jet itu mempunyai fungsi mengalirkan bahan bakar, dari mesin dalam posisi stasioner menuju rpm menengah. terdapat penanda yang dapat dipakai sebagai acuan ketika setingan pilot jet belum sesuai.

pilot-jet

Saat gas dibuka, seperti ada jeda. Itukemungkinan menjadi penanda, bahwa ukuran pilot jet masih kekecilan. Tidak usah khawatir dan tidak usah bingung-bingung soal begituan. Ada yang dapat dijadikan ukuran atau penanda, pilot jet yang satuan ukurnya kudu diubah. Pastinya supaya didapat setingan campuran bahan bakar dan udara yang sesuai sehingga penyempurnakan proses pembakaran di ruang bakar. Tetapi, lain cerita kalau ukuran pilot jetnya terlalu besar dari setingan semestinya. Suara yang dikeluarkan saat gas ditarik adalah seperti bunyi karburator tanpa filter udara atau seperti orang sedang mendengkur.

Untuk menentukan suatu ukuran spuyer pilot jet yang cocok pada karburator di butuhkan sebuah ukuran. Jika spuyer terlalu besar, maka bahan bakar akan berpotensi boros bahkan menyebabkan kebanjiran pada karburator dan performa mesin pun menjadi tidak maksimum, begitu pula kebalikannya jika ukuran spuyer pilot jet terlalu kecil, maka mesin akan menjadi mudah panas dan dapat terjadi Overheat.

Kapan sih kita harus mengganti spuyer?, nah terdapat banyak faktor yang mempengaruhi naik turunnya angka pengabut bensin ini. Contohnya oversize yang membuat kapasitas naik, menaikkan kompresi, lepas filter udara, merubah perbandingan gear, perubahan cuaca, mengganti knaplot free flow,dan lain-lain. Usia pemakaian juga berpengaruh, semakin lama lubang spuyer semakin terkikis bensin, ibaratkan air menetes saja dapat melubangi batu. Oleh sebab itu, pengendara sebagai pemilik motor harus dapat mendeteksi spuyer dari tenaga, warna busi, ruang bakar dan yang paling penting insting dan feeling.

Baca Juga :  Helm Half Face : KYT, INK, NHK Terbaik dan Termurah

Ukuran Pilot Jet

Terdapat banyak jenis ukuran pada pilot jet yang beredar saat ini, berikut adalah ukuran pilot jet :

Kode G
  • Motor Grand/Supra Standar 38
  • Motor Kharisma : Standar 35
  • Motor Vario : Standar 35
  • Motor Kaze : Standar 38
  • Motor CBR150 : Standar 38
Size Jet – Up : 35 ; 37.5 ; 38 ; 40 ; 42 ; 42.5 ; 45 ; 48 ; 50

 

Kode S
  • Motor Jupiter Z : Standar 17.5
  • Motor Jupiter MX : Standar 20
  • Motor Vega : Standar 15
  • Motor Nouvo : Standar 17.5
  • Motor Satria FU150 : Standar 12.5
  • Motor Shogun 110/125 : Standar 17.5
Size Jet – Up : 12.5 ; 15 ; 17.5 ; 20 ; 22.5 ; 25 ; 27.5 ; 30 ; 32.5 ; 35 ; 37.5 ; 40 ; 42.5 ; 45 ; 47.5 ; 50

 

Kode #
  • Motor RXZ/RGR Standar 22.5
  • Motor RXK/RXS Standar 17.5
  • Motor Scorpio Standar 17.5
  • Motor F1ZR Standar 17.5
  • Motor V80 Standar 15
  • Motor Satria 120R : Standar 17.5
  • Motor Thunder 125 : Standar 12.5
  • Motor Raider : Standar 12.5
  • Motor Ninja KRR150 : Standar 27.5
  • Motor Pulsar : Standar 17.5
  • Motor Byson : Standar 15
Size Jet – Up : 12.5 ; 15 ; 17.5 ; 20 ; 22.5 ; 25 ; 27.5 ; 30 ; 32.5 ; 35 ; 37.5 ; 40 ; 42.5 ; 45 ; 47.5 ; 50

 

Kode K
  • Motor Tiger : Standar 35
  • Motor NSR : Standar 42
  • Motor GL Max : Standar 45
  • Motor GL Pro : Standar 38
  • Motor Mega Pro : Standar 35
  • Motor Mio : Standar 38
  • Motor Ninja KRR150 : Standar 45
Size Jet – Up : 35 ; 38 ; 40 ; 42 ; 45 ; 48 ; 50 ; 52 ; 55 ; 58 ; 60 ; 62 ; 65 ; 68 ; 70
Baca Juga :  Harga Ban Michelin Terbaru dan Terlengkap

 

Kode CR
  • Motor Ninja 250 : Standar 38
Size Jet – Up : 35 ; 38 ; 40 ; 42 ; 45 ; 48 ; 50 ; 52

Ciri-ciri Pilot Jet

Ciri Pilot Jet Kebesaran

  • Mesin susah menyala
  • Busi basah terkena bensin
  • Karburator dan intake manifold berembun
  • Berasap hitam pada knalpot
  • Brebet saat grip gas terbuka nol sampai setengah putaran
  • Angin-angin pada karburator terbuka penuh, mesin tidak mati

Ciri Pilot Jet kekecilan

  • Mesin sulit menyala
  • Busi kering
  • Mesin menyala ketika starter menggunakan choke
  • Stationer mesin tinggi walau skep tertutup rapat
  • Angin-angin karburator tertutup penuh, rpm tinggi
  • Knalpot meledak-ledak

Cara Menaikkan Pilot Jet Kekecilan

Pilot-jet itu adalah spuyer yang diameternya lebih kecil. Ukuran anginnya adanya distel pada sekrup atau bisa disebutnyaa air screw. Mengetahui setelan dekat dengan akurat terutama ukuran pilot–jetnya, dapat dideteksi dari putaran setelan anginnya. Caranya, hidupkan mesin, tunggulah suhu ideal tercapai. Naikkan putaran mesin dengan cara buka skep kira-lira 1/8 bukaan. Kemudian putar air screw menutup (searah jarum jam) sampai mentok.

pilot-jet

Ketika diputar mentok itu putaran mesin atau rpm seharusnya turun. Jagalah supaya mesin jangan sampai mati sambil menahan gas sedikit, Kemudian putar kembali setelan anginnya ke kiri atau turn out. Mesin akan perlahan mulai naik putarannya. Carilah rpm tertinggi mesin sembari menghitung putaran angin.

Apabila ketika putar kiri, belum sampai 1 putaran (180 derajat) tetapi mesin telah tinggi tanpa digas, berarti pilot–jet kekecilan. Umumnya kalau digas terkejut akan berbunyi ngok, seperti kurang bensin dan memanglah kurang.

Untuk itu, Naikkan satu step pilotnya contohnya 25 jadi 27,5. Namun kalau lebih dari 2 putaran mesin belum jjuga teriak atau meninggi, artinya pilot jet kebesaran dan bensin kebanyakan. Jadi idealnya mesin teriak ke putaran 1 ½ putaran. Tidak sulit kan? hehe

Baca Juga :  Injeksi Vario 125 Bermasalah

Catatan :

  • Setiap ada perubahan ukuran spuyer wajib setting angin
  • Jangan mematok pada indikator suhu di dashboard untuk panduan setting karna pastinya tidak sesuai, ini butuh joki yg feelingnya dah kuat.
  • Ada kalanya detonasi tidak dapat diobati dengan menaikkan spuyer jika detonasinya sudah parah. Ini berarti terdapat ketidaknormalan pada komponen mesin lainnya.

Dan demikianlah ulasan tentang Pilot Jet, semoga artikel ini bermanfaat buat sobat mesinmotor sekalian, dan alangkah indah nya jika sobat mesinmotor sekalian share artikel ini agar bisa terjangkau oleh semua orang, terima kasih.

Artikel MesinMotor Lainnya :